PROSES PENERJEMAHAN DOKUMEN
Berikut ini akan disajikan proses yang dilakukan oleh seorang penerjemah
yang berorientasi pada kualitas hasil penerjemahannya.
1. TELAAH UMUM
Langkah pertama adalah melihak
sekilas seluruh teks yang akan diterjemahkan. Hal ini meliputi pokok bahasan
dan isi, jumlah halaman, gaya penulisan, bersifat teknis atau tidak, arti tiap
bagian, dll.
Penerjemah biasanya akan
membaca secara sekilas untuk mendapatkan gambaran umum dan juga merasakan isi
dari teks tersebut.
Penerjemah akan membuat konsep
dan mencatat istilahyang harus dipersiapkan, dan akan segera memutuskan apakah
dia perlu membaca beberapa referensi tentang teks yang harus diterjemahkan.
Terkadang penerjemah akan
mempersiapkan kata kata kunci yang seekiranya diperlukan sebelum proses
penerjemahan dimulai.
2. TERJEMAHAN AWAL
Dalam proses ini dokumen akan
diterjemahkan secara sistematis, biasanya dalam dalam prosesnya mencakup 5
sampai 10 kata.
Pemilihan panjang kalimat
dalam satu kesatuan adalah sangat penting. Idealnya, dalam satu potongan
terjemahan harus sudah mencakup satu arti yang lengkap dan jelas.
Sependek mungkin agar mudah
dingat, karena kalo sudah terdiri dari 10 kata atau lebih akan sulit
mengingatnya. Kalimat pada umumnya terdiri lebih dari 10 kata sehingga
penerjemah akan mencoba untuk memecahnya menjadi beberapa bagian yeng lebih
pendek.
Perlu diperhatikan, pecahan
kalimat yang terlalu pendek dan artinya tidak lengkap dan jelas akan
menghasilkan terjemahan yang kurang alami dan sangat berpotensi menjadi
terjamahan yang tidak jelas, sementara itu pecahan kalimat yang terlalu panjang
dan susah diingat akan beresiko hilangnya suatu arti kata dalam proses
penerjemahan.
Kalimat diatas adalah contoh
kalimat panjang yang perlu dipecah menjadi 4 bagian dalam proses penerjemahan.
3. CEK AKURASI
Setelah draft pertama selesai,
penerjemah akan membaca dengan teliti stiap hasil terjemahan dan membandingkan
setiap bagian terjemahan dengan bagian dari teks sumber (teks aselinya)
Tujuan utamanya adalah
meyakinkan bahwa tidak ada isi yang terlewatkan dan tak ada kesalahan
penerjemahan kata.
Penerjemah juga akan
memperbaiki susunan kata dan ekspresi yang dirasa kurang wajar.
4. KOSONGKAN PIKIRAN
Langkah berikutnya sangatlah
mudah yaitu penerjemah harus melupakan semua yang tadi sudah diterjemahkan.
Hal ini akan bagus bila
dilakukan sekitar sehari.
Langkah tersebut dimaksudkan
agar pikiran penerjemah menjadi lebih efektif dalam melakukan langkah KELIMA
atau langkah TERAKHIR.
5. SENTUHAN AKHIR
Dalam proses terakhir,
penerjemah membaca ulang hasil terjemahan, tanpa melihak referensi apapun,
memperhatikan secara khusus atas rangkaian kata kata yang ada disana.
Selanjutnya, proses terakhir yang akan
dilakukan adalah memperbaiki teks hasil terjemahan tersebut agar telihat sealami mungkin.
Situs penerjemahan Barocca English
Specialist (BESt) dipersembahkan bagi mahasiswa tingkat akhir atau siapapun
yang sedang membutuhkan jasa terjemahan
abstrak skripsi dari bahasa Indonesia ke bahasa Inggris yang QUALIFIED, ACCURATE, dan RELIABLE.
BERKUALITAS - AKURAT - TERPERCAYA
Email barocca_toefl@yahoo.com WA di nomor 085217016793
No comments:
Post a Comment